Rabu, 23 November 2011

"The Iceberg Approach of Learning Fractions in Junior High School: Teachers’ Simulations of Prior to Lesson Study Activities "

Written by: Dr. Marsigit, M.A., Dr. Hartono, Sahid MSC, & Aryadi Wijaya MSC
Concluding remark
By: Reni Setianingrum/10305141006

Banyak guru membawa banyak pemahaman informal cara mengajar untuk usaha mereka dalam
mengembangkan model belajar mandiri untuk. Dalam mengembangkan model belajar mandiri dari mengajar, para guru diharapkan adanya kecenderungan dari siswa agar mereka dapat memecahkan masalah dalam matematika tidak hanya dalam permasalahan pecahan tetapi juga proporsi atau bilangan rasional. Meskipun model belajar mandiri memperkuat siswa untuk membangun konsep yang dianggap sesuai bagi mereka sendiri, tetapi masih ada kesulitan bagi siswa untuk memecahkan masalah diungkapkan secara simbolis. Dan diharapkan mereka mampu memecahkan masalah yang sama dalam dunia nyata. Sebagian besar guru mengakui bahwa representasi dari fraksi bisa menjadi tugas yang sangat abstrak dan sulit bagi siswa. Sementara itu, mereka juga menemukan bahwa model belajar mandiri adalah pendekatan yang sangat penting dan berguna untuk mengajarkan pecahan di Sekolah SMP.
Dan para pengajar SMP harus tau tujuan dari pembelajaran di SMP. Tujuan belajar mengajar matematika di SMP meliputi:
1. untuk memahami konsep matematika, menjelaskan hubungannya dengan mereka dan menerapkannya untuk memecahkan masalah secara akurat dan efisien.
2. untuk mengembangkan keterampilan berpikir untuk mempelajari pola dan karakteristik matematika, untuk memanipulasi mereka dalam rangka untuk generalisasi, untuk bukti dan untuk menjelaskan ide-ide dan proposisi matematika.
3. untuk mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang mencakup pemahaman masalah, menguraikan model matematika, pemecahan masalah dalam matematika dan memperkirakan hasil.
4. mengkomunikasikan ide-ide matematika dengan menggunakan simbol, tabel, diagram dan media lainnya.
5. untuk mengembangkan apresiasi dari penggunaan matematika di kehidupan sehari hari, keingintahuan, pertimbangan, dan
kemauan untuk belajar matematika serta tangguh dan percaya diri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar